09.28Tentang OMR
Software ini sudah lama beredar di Indonesia. Namun demikian, baru segelintir perusahaan atau institusi yang mengetahui manfaatnya.
Matahari sudah naik ke peraduan. Ini hari ketiga Shanti, karyawan personalia di sebuah hotel berbintang di Solo, berkutat memeriksa dokumen ujian seleksi karyawan baru. Hotelnya membutuhkan 100 karyawan baru dan peserta yang mengikuti ujian berjumlah 850 orang. Jika hotel tempat Shanti bekerja menggunakan teknologi berbasis OMR untuk ujian saringan karyawan, tentu Shanti tidak perlu lembur selama itu.
OMR singkatan dari Optical Mark Recognition adalah sebuah perangkat lunak (software) yang memroses data melalui pantulan cahaya dengan menggunakan alat pemindai (scanner). Sebutlah siswa Ujian Akhir Nasional atau peminat Ujian Calon Pegawai Negeri Sipil, merekalah salah satu pengguna software ini. Teknologi ini sebenarnya sudah usang, namun banyak perusahaan yang belum tahu manfaatnya.
OMR mulai dikenal di Indonesia sekitar tahun 1990-an. Di tahun itu, Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional alias Ebtanas di SMP dan SMA mulai memakai sistem ini. Mengingat lembar jawabannya kertas A4 yang bertekstur tebal dan agak kaku, maka tidak boleh lecek, terlipat, apalagi basah. Tangan yang memegangnya pun harus tetap kering dari keringat.
Dilihat dari sejarahnya, OMR berangkat dari teknologi untuk kaum tunanetra Read more…